Sabtu, 10 Desember 2016

Apa itu Sastra ?



Siapa pun ingin dan berniat membaca, mempelajari dan bahkan meneliti sastra Indonesia secara bersungguh-sungguh, sebaiknay memahamai benar pengertian sastra Indonesia dan menguasai sejarahnya, atau sekurang-kurangnya mengetahui garis besar pertumbuhn dsn perkembangannya. Dalam makalah ini, sastra Indonesia berarti sastra berbahasa Indonesia yang sudah berkembang sejak awala abad ke -20 sebagaimana tampak pada penerbitan per ( Koran, surat kabar, majalah) dan buku baik dari usaha kalangan swasta maupun pemerintah colonial belanda.
Penelitian Ernest Ulrich Kratz yang menghasilkan Bibiografi karya sastra Indonesia dalam majalah, darma, prosa, puisi (1988a) mencatat 27.078 judul karya sastra dalam majalah berbahasa Indonesia yang terbit tahun 1922-1982.
Dunia kepengarangan merupakan wilayah tersendiri dalam dinamikan sastra Indonesia selama ini.Yang jelas, selama ini tidak ada sekolah kepengarangan, tetai terus bermunculan pengarang dengan potensi yang beragam. Ada pengarang yang produktifdan bertahan lama, seperti Ajip Rosidi (1938), NH Dini (1936), Pramoedya Ananta Toer (1925-2006) dan banyak yang tampil sekejap di panggung sastra Indonesia. Secara sederhana dapat kita bahwa sejarah sastra merupakan cabang ilmu sastra yang yang mempelajari pertumbuhan dan perkembangan sastra suatu bangsa, misal sejarah sastra Indonesia, sejarah sastra jawa, dan sejarah sastra inggris.Dengan pengertian dasar itu, tampaklah bahwa objek sejarah sastra adalah segala peristiwa yang terjadi pada rentang masa pertumbuhan dan perkembangan sastra suatu bangsa.Telah disinggung bahwa sejarah sastra itu bisa menyangkut karya sastra, pengarang, penerbit, pengajar, kritik dan lain-lain.

DAFTAR PUSTAKA
Yudiono K.S. 2007. Pengantar Sejarah Sastra Indonesia. PT. Grasindo: Jakarta.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar