Senin, 07 November 2016

PERMASALAHAN BELAJAR ANAK



Masalah belajar adalah masalah yang selalu aktual dan dihadapi oleh setiap orang, dan merupakan kondisi tertentu yang dialami oleh murid dan menghambat proses belajarnya. Maka dari itu banyak ahli-ahli membahas dan menghasilkan berbagai teori tentang belajar. Dalam hal ini tidak dipertentangkan kebenaran setiap teori yang dihasilkan, tetapi yang lebih penting adalah pemakaian teori-teori itu dalam praktek kehidupan yang paling cocok dengan situasi kebudayaan kita.
Secara individual, tingkat keberhasilan belajar tiap siswa berbeda-beda sesuai besar usaha atau dapat dikatakan seberapa giat dan tekunkah mereka belajar. Selama proses belajar berlangsung, tentu tidak terlepas dari faktor-faktor yang mempengaruhi siswa baik dari faktor internal yang berasal dari dalam diri siswa maupun faktor eksternal yang berasal dari luar diri siswa. Sehingga bagi pelajar sendiri adalah penting untuk mengetahui faktor-faktor yang dimaksud. Hal ini menjadi lebih penting lagi tidak hanya bagi pelajar tetapi juga bagi calon-calon pendidik, pembimbing dan pengajar di dalam mengatur dan mengendalikan faktor-faktor yang mempengaruhi belajar sedemikian sehingga dapat terjadi proses belajar yang optimal.
Permasalahan belajar yang dialami siswa dapat dikelompokan dalam beberapa jenis, diantaranya yaitu : Keterlambatan akademik, kecepatan dalam belajar, kurangnya motivasi belajar, sikap atau kebiasaan buruk dalam belajar, rajinnya mengikuti kegiatan belajar mengajar, dan kelemahan-kelemahan khusus yang dimiliki siswa.
1.    Faktor Internal
·      Gangguan secara fisik : yaitu gangguan atau kelainan yang diiliki oleh siswa sejak lahir maupun akibat hal-hal tertentu secara fisik. Seperti kurang berfungsinya organ-organ tertentu, gangguan panca indra, cacat tubuh, serta penyakit menahun.
·      Gangguan mental dan emosional : yaitu adanya gangguan secara mental dari dalam diri siswa untuk mengontrol emosinya sehingga mengakibatkan siswa sulit untuk belajar.
·      Tingkat kecerdasan : yaitu lendahnya tingkat kecerdasan siswa baik dalam IQ, SQ, EQ yang dapat menghambat proses belajar siswa di sekolah.
·      Kebiasaan dan sikap : yaitu kebiasan dan sikap buruk siswa yang terus dilakukan dan mengakibatkan kebiasaan dan sikap buruk dalam belajar yang member dampak langsung terhadap pembelajaran siswa.
2.      Faktor Eksternal
·      Sekolah
Sekolah merupakan tempat utama terjadinya aktifitas belajar siswa, sekolah sangat berpengaruh terhadap keberhasilan belajar siswa. dan beberapa hal dari sekolah yang menyebabkan masalah belajar siswa adalah :
-          Kurikulum yang kurang fleksibel
-          Terlalu berat beban belajar dan mengajar
-          Metode pengajaran yang kurang tepat
-          Kurangnya sarana dan prasarana belajar, dsb
·      Keluarga
Keluarga merupakan tempat awal bagi seorangg anak untuk belajar. Keluarga sangat berpengaruh terhadap keberhasilan belajar anak. Dan permasalahan-permasalahan yang ada di dalam keluarga tentu saja memberikan pengaru kepada anak seperti halnya keluarga yang tidak harmonis, kurangnya perhatian orang tua terhadap anaknya, keadaan ekonomi, dan keluarga yang tidak utuh.
·      Lingkungan
Lingkungan tempat tinggal, tempat bermain dan tempat bergaul anak dapat mempengaruhi proses belajar anak, seperti halnya pergaulan yang buruk, lingkungan yang tidak mendukung ataupun yang lainnya.
            Maka dari itu sebagai orang dewasa tentu saja kita harus memperhatikan keberhasilan perkembangan pendidikan anak-anak, agar tidak terjadi permasalahan belajar yang dapat menghambat tercapainya tujuan pembelajaran.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar